Jalin Sinergi Bareng Pokja Wartawan Bantargebang, BLUD UPTD PALD Kota Bekasi Junjung Tinggi Keterbukaan Informasi Publik

Kota Bekasi, MPN

Jajaran Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) UPTD Pengelolaan Air Limbah Domestik (PALD) Kota Bekasi membuka peluang sinergitas dengan setiap stakeholder dalam rangka meningkatkan mutu layanan dan mewujudkan Keterbukaan Informasi Publik (KIP). Upaya ini dibuktikan dengan kerjasama yang terjalin dengan kalangan jurnalis yang tergabung dalam Kelompok Kerja (Pokja) Wartawan Kecamatan Bantargebang.

Jalinan sinergitas ini mengemuka dalam acara pertemuan yang diadakan di Kantor BLUD UPTD PALD Kota Bekasi, Jalan Pangkalan II, Kelurahan Sumurbayu, Kecamatan Bantargebang, Rabu (27/3). Suasana akrab terlihat jelas dalam pertemuan ini.

Sekedar diketahui, BLUD UPTD PALD Kota Bekasi adalah salah satu unit operator air limbah domestik dibawah naungan Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota Bekasi yang mulai terbentuk pada tanggal 1 Januari 2022. Sebelumnya, BLUD UPTD PALD Kota Bekasi ini bernama Unit Pelaksana Teknis Daerah Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja yang berada dalam naungan Dinas Kebersihan Kota Bekasi.

Menurut Kepala BLUD UPTD PALD Kota Bekasi, Andrea Sucipto SE, mengatakan pihaknya senantiasa membuka jalur sinergi dengan seluruh kalangan, tak terkecuali dengan kalangan pewarta. “Kami berharap jalinan sinergitas ini menghasilkan dampak positif untuk mewujudkan Keterbukaan Informasi Publik serta peningkatan mutu layanan dan kinerja kami,” ungkapnya.

Kerjasama UPTD PALD Kota Bekasi dengan kalangan jurnalis, lanjut Andre, adalah kali pertama ada di Indonesia. “Mudah-mudahan menjadi contoh serta mengawali kebaikan untuk kita semua. Kami tentu berharap kerjasama atau kolaborasi ini menjadi acuan evaluasi agar pola pemeliharaan lingkungan menjadi sehat,” imbuhnya.

Sementara itu, Ketua Pokja Wartawan Bantargebang, Suryono, ST menyampaikan apresiasinya terhadap sikap terbuka yang ditunjukkan pihak UPTD PALD Kota Bekasi. “Ada pun maksud dan tujuan kami adalah untuk ikut mensosialisasikan pemahaman tentang Limbah Domestik dan Limbah B3, agar masyarakat mengetahui bagaiana cara penanganannya,” jelasnya. (Mul)



Posting Terkait

Jangan Lewatkan