Pelaku Mutilasi di Kayuringin Jaya Ternyata Remaja Belasan Tahun, Motifnya Kesal Sering Disodomi

 

Kota Bekasi, MPI
Tidak membutuhkan waktu lama, polisi akhirnya berhasil mengungkap kasus mutilasi yang terjadi di Kayuringin Jaya, Bekasi Selatan, Kota Bekasi. Mengejutkan, ternyata pelaku pembunuhan sadis ini masih remaja berusia 17 tahun.

Seperti diberitakan sebelumnya, warga menemukan jasad manusia tidak lengkap di aliran kali di wilayah Kayuringin Jaya, Senin (7/12) lalu. Polisi kemudian langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara dan penyelidikan dengan meminta keterangan dari sejumlah saksi.

Setelah dilakukan penyelidikan, polisi lalu berhasil mengungkap identitas korban yang ternyata bernama Dony Saputra (24) yang merupakan warga asal Cilacap, Jawa Tengah. Berbekal hasil olah TKP dan keterangan saksi, polisi kemudian memburu pelaku pembunuhan ini.

Hasilnya, polisi berhasil membekuk dan mengamankan pelaku mutilasi pada Rabu (9/12) dinihari. Pelaku bernama Ahmad YJ (17) itu ditangkap di kawasan Kampung Pulo Gede, RT 05/11 Kelurahan Jakasampurna, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi, saat sedang asyik bermain playstation.

Dari hasil penyidikan terungkap bahwa motif pembunuhan sadis ini terjadi karena pelaku merasa kesal lantaran sering menjadi korban sodomi oleh korban.

Menurut Kasubag Humas Polres Metro Bekasi Kota Erna Ruswing, tersangka melakukan aksi keji dengan membunuh dan mutilasi karena kesal selalu disodomi oleh korban. “Pelaku kesal dengan korban karena dipaksa sodomi berkali-kali oleh korban,” ungkap Kasubbag Humas Polres Metropolitan Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing Andari, Rabu (09/12).

Erna menjelaskan, korban kerap meminta pelaku untuk melayani nafsu syahwatnya. Namun, pelaku yang tak kuat dengan keinginan korban akhirnya berinisiatif membunuh korban. “Ya, karena kesal harus selalu melayani korban,” katanya. (Mul)



Posting Terkait

Jangan Lewatkan