Terpilih Lagi Pimpin KPPI Kota Bekasi, Hj Titin Upayakan Penuhi Kuota Perempuan di Legislatif

 

Kota Bekasi, MPI
Para politisi perempuan yang tergabung dalam organisasi Kaukus Perempuan Politik Indonesia (KPPI) Kota Bekasi menggelar Musyawarah Pimpinan Cabang di Rumah Makan Marga Jaya, Bekasi Selatan, Rabu (9/12). Kegiatan ini dibuka Ketua DPRD Kota Bekasi Choiruman J Putro dan dihadiri Dewan Kehormatan KPPI Kota Bekasi Hj Gunarti Rahmat Effendi.

Saat menyampaikan sambutannya, Choiruman J Putro menyatakan dukungannya terhadap eksistensi KPPI sebagai wadah untuk melahirkan politisi perrmpuan yang handal. “Kami di lembaga legislatif sangat mendukung program kerja KPPI, silahkan sampaikan saja usulan-usulan kegiatan yang akan menjadi program kerja KPPI, akan kami jadikan skala prioritas,” tegas politisi PKS ini.

Sementara, Hj Gunarti Rahmat Effendi berharap KPPI bisa menjadi wadah komunikasi bagi kalangan politisi perempuan untuk saling bertukar wawasan dan pengalaman demi memajukan Kota Bekasi melalui bidang politik. “Saya senang jjka KPPI terus maju dan berkembang, melahirkan perrmpuan-perempuan berjiwa tangguh yang memiliki semangat membangun Kota Bekasi,” ujarnya.

Sesi pemilihan Ketua KPPI Kota Bekasi periode 2020-2025 dilakukan melalui sidang pleno yang dipimpin Tati Aryaningsih. Sedangkan peserta terdiri dari ketua pengurus Pokja KPPI tingkat kecamatan, pengurus KPPI Kota Bekasi, dan pengurus KPPI Provinsi Jawa Barat.

Hasil sidang pleno ini kemudian menetapkan Hj Supriantini sebagai Ketua Terpilih KPPI Kota Bekasi periode 2020-2025 secara aklamasi. Kepemimpinan politisi perempuan asal Partai Golkar ini merupakan periode kedua, setelah sebelumnya menjabat Ketua KPPI Kota Bekasi periode 2017-2019.

Menyambut hasil positif ini, Hj Supriantini menyatakan optimisme, KPPI Kota Bekasi bakal berkembang dan diminati para politisi perempuan yang serius berkiprah di dunia politik. “Selanjutnya kami akan mempersiapkan proses pelantikan kepengurusan KPPI Kota Bekasi yang baru, dan kami lanjutkan dengan menggelar Raker atau rapat kerja untuk menyusun rencana program kerja di masa mendatang,” ulas politisi perempuan yang populer disapa Bunda Titin ini.

Pihaknya akan bersinergi dengan seluruh partai politik yang ada, agar menempatkan kader terbaiknya sebagai pengurus KPPI Kota Bekasi. “Penting bagi kalangan politisi perempuan untuk bergabung dengan KPPI, karena sebelum masuk dan menjalani tugasnya sebagai anggota legislatif, setiap politisi harus memahami tugas pokok dan fungsinya nanti. Minimal dengan bergabung ke KPPI, setiap politisi akan mendapatkan bekal wawasan dan pengetahuan tentang tugas-tugas seorang legislator,” ulasnya.

Titin lalu menyampaikan ekspektasinya dalam memimpin KPPI Kota Bekasi, yakni mampu memenuhi kuota 30 persen ketersediaan perempuan sebagai anggota legislatif. “Selama ini yang baru terpenuhi hanya 30 persen calon anggota legislatif, tapi jumlah perempuan yang menjadi anggota legislatif masih kurang dari kuota 30 persen, nah ini yang menjadi tekad kerja saya bersama seluruh pengurus KPPI Kota Bekasi agar mampu memenuhi kuota 30 persen perempuan yang menjadi anggota legislatif,” paparnya.

Lebih lanjut Titin menjelaskan KPPI Kota Bekasi selalu menyelenggarakan pendikan dan pelatihan tentang capacity bukiding untuk membangun dan mengembangkan karakter. “Agar politisi perempuan jangan hanya menjadi penggembira dalan setiap ajang politik. Politisi harus bisa berdiri dan berkiprah sejajar dengan politisi-politisi lelaki,” tegasnya.

Titin juga mengungkapkan tekadnya agar KPPI Kota Bekasi memiliki kantor sekretariat yang tetap dan permanen. “Selama ini kantor sekretariat selalu berada di kediaman Ketua KPPI Kota Bekasi, nah sekarang kami memandang perlu untuk memiliki kabtor sekretariat yang representatif dan permanen,” ungkapnya.

Terakhir, Titin menyampaikan pesannya kepada seluruh kader dan Pokja KPPI di tingkat kecamatan untuk menyatukan tekad dalam mencapai seluruh program kerja secara maksimal. “Yuk kita satukan semangat demi kiprah kita dalam mewarnai dinamika politik tanah air, sesuai yel-yel kita, satu tekad satu tujuan. Kita harus bekerjasama dalam mencapai hasil kerja yang lebih maksimal,” pungkasnya. (Mul)



Posting Terkait

Jangan Lewatkan