Bandung Barat, MPN.
Pembersihan sungai Citarum di bawah jembatan BBS dari sampah dan tanaman eceng memasuki hari ke 4, sejumlah alat berat diturunkan untuk membantu mempercepat pembersihan, Sabtu (15/06).
Bamin Sektor 9 Serma Itan menuturkan, setiap hari selain satgas Citarum, bbws dan BPBD Prov Jabar, banyak juga masyarakat dan penggiat lingkungan yang ikut membantu.
Para relawan dan masyarakat, membantu memasukan sampah dan eceng ke dalam karung yang sudah diangkat oleh alat berat.
” Saat ini pembersihan dibantu oleh 4 alat berat, diantaranya 2 unit jenis Long Arm dengan ponton yang bertugas mengangkat sampah dari sungai, 1 unit ampibi dan 1 unit Alber jenis Standart,” ujar Serma Itan.
Sementara Lanjut Bamin Sektor, satgas Citarum dan instansi lainnya menggunakan 2 unit katamaran dengan dibantu 5 unit LCR.
Dansektor 9 Kolonel Arm Hari Wibowo melalui Pasi Ops Lettu Suryana menambahkan, target 7 hari pembersihan sampah mudah mudahan tercapai dengan baik.
Untuk memudahkan pengambilan sampah dan eceng, satgas memasang beberapa tambang atau Sling untuk menahan laju sampah yang terbawa angin.
” Anginnya besar, kami memasang tambang penghalang agar sampah dan tanaman eceng bisa tertahan, dan petugas bisa fokus mengangkat sampah yang ada di bawah jembatan,” imbuh Pasi Ops.
Menurutnya, dengan dibatasi tambang maka lokasi yang sudah dibersihkan bisa terlihat hasilnya.
Ditambahkan Lettu Suryana, 1 unit alat berat jenis standar di tugaskan membuat jalan tembus sepanjang 400 meter untuk memudahkan dump truk masuk ke bantaran mengangkut sampah yang berada di sebelah kanan jembatan BBS.
” Hal itu dilakukan guna memecah lokasi pembersihan, jadi kendaraan angkut tidak bertumpuk di satu titik, tapi kiri kanan jembatan bisa dilakukan pengangkutan,” ungkap Lettu Suryana
