Satgas Citarum Sektor 13 Ajarkan Warga Membuat Lubang Biopori Di Halaman Rumah.

Purwakarta, MPN.

Anggota satgas Citarum sektor 13 sub 05 mengajak masyarakat Kampung Sukamaju Desa Sukahaji melakukan pembuatan lubang biopori sebagai resapan air dan mengatasi banjir di pemukiman.

Dikatakan Dansektor 13 Kolonel Arh Suroso, lubang biopori disebut juga sebagai lubang resapan, dibuat dengan kedalaman 1 meter dan tegak lurus kedalam tanah.

” Lubang ini sangat bermanfaat untuk mencegah terjadinya banjir serta mengurangi sampah organik yang bisa menyuburkan tanah,” ujar Kolonel Arh Suroso, Kamis 7 November 2024.

Ditambahkan Dansub 05 Serka Agun, pembuatan biopori ini menjadi contoh kepada masyarakat dalam mengurangi sampah organik rumah tangga disamping mencegah genangan air ketika turun hujan deras.

” Kami sosialisasikan bagaimana membuat lubang biopori yang baik dan benar, jarak antara lubang sekitar 1 sampai 1.5 meter,” terang Serka Agun.

Setiap rumah warga, kami sarankan untuk membuat lubang biopori di halaman rumahnya serta bagaimana merawatnya.

” Dengan adanya lubang biopori di setiap rumah, dua langkah bisa kami capai yaitu sebagai saluran resapan air dan sarana pengelolaan sampah organik yang dihasilkan dari rumah,” tuturnya.

Rie



Posting Terkait

Jangan Lewatkan