Mitra pembaca MPI dimana saja berada, penulis akan menjelaskan dulu apa yang di maksud dengan Forex atau apa itu artinya Forex, sebelum mengenalkan Broker Forex Terbaik di Indonesia , penasaran? Yuk simak berikut tentang Forex…
Forex adalah salah satu bisnis yang saat ini banyak diminati banyak orang. Forex singkatan dari Foreign Exchange atau pertukaran mata uang antara beberapa negara di dunia. Setiap negara pasti memiliki nilai tukar mata uangnya sendiri-sendiri. Karena ada beberapa hal yang menyebabkan perbedaan nilai tukar mata uang dari satu negara ke negara lain.
Penyebab perbedaan nilai tukar mata uang negara satu dengan negara lain yang pertama adalah perbedaan tingkat suku bunga. Kebijakan moneter dengan perubahan suku bunga adalah salah satu alat dari bank sentral suatu negara untuk mengatur ekonomi negara tersebut. Penetapan suku bunga yang lebih rendah atau justru lebih tinggi akan mempengaruhi tingkat inflasi dan berdampak lebih luas ke nilai tukar mata uang.
Seperti pembahasan diatas, suku bunga akan sangat mempengaruhi laju inflasi di suatu negara. Tingkat inflasi yang rendah menyebabkan nilai tukar mata uang lebih kuat. Namun jika inflasi tetap pada level yang rendah juga berdampak tidak baik bagi ekonomi suatu negara. Sehingga yang paling tepat adalah tingkat inflasi yang relatif dengan tingkat suku bunga. Jika keduanya mampu berkinerja dengan baik dan tepat, maka nilai tukar dan ekonomi suatu negara juga akan sangat baik.
Selain suku bunga dan inflasi, faktor utama penyebab perbedaan nilai tukar adalah neraca perdagangan suatu negara dengan negara lain. Jika neraca perdagangan suatu negara mengalami defisit maka akan menyebabkan nilai mata uang negara tersebut cenderung lemah terhadap negara lain.
Jika surplus cukup tinggi maka nilai mata uang juga akan membaik. Contoh negara dengan neraca perdagangan yang surplus tinggi adalah Jepang. Bahkan mata uang Yen Jepang menjadi mata uang safe haven karena surplus neraca perdagangan tersebut. Selain tiga faktor di atas, beberapa faktor lain juga sangat mempengaruhi seperti hutang publik, harga ekspor dan impor, stabilitas politik dan ekonomi.
Nah, para trader forex memanfaatkan selisih dari nilai mata uang tersebut sebagai keuntungan yang akan mereka dapatkan. Misalnya nilai tukar Rupiah terhadap Dolar AS berada di 15.000 artinya 1 USD setara dengan Rp. 15.000. Jika keesok harinya pasangan mata uang itu naik ke 15.500 maka para pembeli akan menerima keuntungan dari selisih harga sebelumnya.
Broker Untuk Trading Forex
Jika sudah paham mengenai trading forex, maka selanjutnya yang perlu kita pahami adalah tentang broker yang akan digunakan untuk melakukan bisnis trading forex. Bahkan broker adalah bagian utama dari bisnis forex yang akan kita jalankan. Dalam aktivitas tukar menukar mata uang negara satu dan negara lain membutuhkan bantuan broker. Karena aktivitas tersebut didominasi oleh para investor besar bisa dari bank besar atau juga perusahaan besar dan negara.
Para retail trader membutuhkan broker untuk menjadi jembatan agar bisa melakukan transaksi tukar menukar mata uang global. Pasalnya para retail trader hanya memiliki dana yang sangat terbatas dan akan kalah dengan pelaku yang besar seperti bank, perusahaan dan negara. Dengan bantuan broker, maka kita bisa melakukan transaksi tukar menukar mata uang dengan nilai yang sangat kecil.
Selain menjadi jembatan agar para retail trader bisa melakukan transaksi dalam jumlah yang sangat kecil, broker kemudian juga akan menjalankan fungsi lainnya. Fungsi tersebut adalah mengumpulkan semua transaksi kecil dari para trader kecil untuk kemudian diteruskan ke pasar langsung. Sehingga aksi jual atau beli dari para retail trader bisa mengikuti pergerakan pasar utama forex.
Ada perbedaan antara bursa dengan pasar konvensional pada umumnya. Untuk bursa forex, kita tidak bisa melakukan aksi transaksi dalam jumlah yang kecil seperti pasar konvensional. Semua transaksi perlu diakumulasikan terlebih dahulu dan dikumpulkan oleh broker. Kemudian semua transaksi baru diserahkan kepada bursa forex.
Hal itu juga yang menyebabkan beberapa broker mengalami kendala dalam pemasangan transaksi tukar menukar. Terutama saat pasar forex mengalami pergerakan yang sangat fluktuatif seperti saat ada rilis data ekonomi utama. Terkadang rencana transaksi yang kita lakukan mengalami hambatan atau bahkan gagal memaksa aksi transaksi. Karena broker menjadi pihak yang menjembatani dan proses menuju ke pasar forex utama itu tidak selalu lancar di saat ada berita ekonomi utama.
Namun kita perlu sangat berhati-hati jika memutuskan untuk terjun ke dalam bisnis trading forex. Pasalnya kapitalisasi pasar forex sangat besar sekali dan menjadi salah satu pasar dengan kapitalisasi yang terbesar saat ini. Hal itu menyebabkan pasar forex sangat rawan mengalami fluktuasi harga yang sangat ekstrim. Untuk masalah spekulasi, memang pasar forex ini masih cukup aman karena kapitalisasi yang besar maka tidak sembarangan orang bisa menggerakkan pasar forex.
Tips Memilih Broker Forex Terbaik
Kita telah memahami bagaimana mekanisme kerja broker yang membantu proses transaksi kita di pasar forex global.
Penggunaan broker menjadi sangat penting sekali mengingat broker juga menjadi penentu kecepatan transaksi kita bisa tereksekusi ke pasar forex utama. Selain itu broker juga menjadi sandaran kita dalam berbisnis trading forex. Karena broker menjadi tempat kita untuk menyimpan dana deposito untuk kemudian digunakan untuk bertransaksi.
Sehingga melihat pentingnya penggunaan broker tersebut, kita tidak bisa memilih broker yang asal-asalan jika ingin terjun ke dunia bisnis trading forex. Sebelum memutuskan membuka akun real dan melakukan transaksi dengan modal asli, kita harus bisa memilih broker yang baik dan terpercaya. Berikut ini ada beberapa tips untuk memilih broker untuk trading forex:
- Identitas Broker Jelas
Ada banyak sekali broker yang akan memberikan fasilitas dan pelayanan untuk kegiatan bisnis trading forex. Dari banyaknya broker tersebut banyak juga broker yang berpotensi melakukan kecurangan atau penipuan sehingga merugikan bisnis trading kita. Tips pertama sebelum memilih Broker Forex adalah carilah broker dengan identitas yang sangat jelas. Carilah informasi sebanyak dan seakurat mungkin tentang rekam jejak broker selama memberikan pelayanan trading forex, perusahaan inti dari broker dan juga lokasi kantor utama pihak broker. Banyak broker penipu yang memanipulasi alamat kantor mereka untuk meyakinkan para calon pelanggan. Jadi pastikan memilih broker dengan identitas yang sangat jelas dan tidak diragukan lagi.
- Regulasi yang Jelas
Tips pertama untuk memilih broker forex adalah regulasi yang dipegang oleh broker jelas dan lolos dari berbagai badan pengawas. Untuk di Indonesia sendiri tidak ada di dalam Undang-Undang istilah broker yang ada adalah Pialang Berjangka Komoditi atau PBK.
Cara kerja PB sama dengan broker-broker yang ada dan sering kita temui. Namun untuk di Indonesia ini, PB harus memiliki izin dari badan yang mengawasi kegiatan transaksi atau Badan Pengawas Perdagangan Berjangka dan Komoditi atau disingkat dengan Bappebti. Badan ini menjadi pihak yang menyaring setiap broker yang ingin beroperasi di Indonesia. Sebuah broker atau PBK telah dinyatakan legal jika mereka sudah memiliki izin beroperasi dari Bappebti ini. Sehingga agar bisni trading forex lebih nyaman dan aman, pastikan broker yang kita gunakan telah terdaftar di Bappebti. Selain telah terdaftar di Bappebti, broker yang baik dan aman biasanya juga telah menjadi anggota dari bursa seperti Bursa Berjangka Indonesia atau juga ICDX. Kedua bursa itu adalah bursa yang resmi ada di Indonesia sehingga setiap broker yang tergabung pasti bisa dipastikan adalah broker yang teregulasi dengan jelas.
Usahakan juga broker yang kita pilih telah terdaftar di dalam lembaga kliring atau di Indonesia PT Kliring Berjangka Indonesia atau KBI. Lembaga yang satu ini memiliki fungsi untuk kliring dan juga penjaminan bagi semua anggota yang terdaftar kliring. Tapi biasanya broker yang terdaftar oleh Bappebti memiliki batas deposito yang cukup besar. Beberapa broker luar negeri juga sering dimanfaatkan oleh para trader Indonesia agar bisa melakukan bisnis trading dengan modal yang relatif sangat kecil. Kita bisa memilih broker luar negeri jika memang tidak memiliki modal yang besar. Tapi usahakan juga perusahaan broker luar negeri tersebut telah teregulasi secara internasional oleh beberapa badan pengawas internasional. Tapi kita juga perlu berhati-hati jika memutuskan menggunakan broker luar negeri untuk bisnis trading forex.
- Detail Transaksi Akun
Setelah memastikan broker yang kita pilih sudah teregulasi dengan baik dan cukup terpercaya, maka tahap memilih broker forex selanjutnya adalah detail transaksi pada akun. Karena setiap broker biasanya memiliki kondisi akun perdagangan dan detail transaksi yang berbeda-beda. Kita perlu mempelajari dengan baik setiap detail transaksi akun agar trading menjadi lebih nyaman dan aman tanpa kendala. Ada beberapa yang yang harus kita perhatikan yaitu:
- Komisi dan Spread
Detail transaksi akun yang harus kita perhatikan sebelum memilih broker adalah mengenai komisi dan spread. Keduanya adalah cara broker mendapatkan keuntungan untuk menjalankan segala operasional perusahaan. Tanpa keduanya, maka broker tidak akan bisa mendapatkan pemasukan untuk melakukan aktivitas sebagai jembatan jual dan beli. Perhatikan jumlah komisi yang wajib kita bayarkan dalam setiap transaksi. Selain itu besaran spread juga harus kita perhatikan apakah bisa melebar ekstrim atau tidak. Biasanya setiap broker mewajibkan komisi cukup tinggi jika spread yang dipilih sangat rendah. Begitu juga sebaliknya, spread akan sangat tinggi jika kita memilih akun tanpa komisi. Oleh karena itu jika kita memilih akun dengan spread rendah, maka pilihlah broker yang pembayaran komisinya paling rendah. Sementara itu jika memilih broker tanpa komisi, maka carilah broker yang memiliki spread sangat rendah atau tipis.
- Deposito Awal
Deposit adalah kegiatan yang penting dalam bertransaksi di pasar forex. Tapi jangan sampai kita sering melakukan deposit karena itu menandakan kita terlalu sering mengalami kerugian dan kehabisan modal. Agar bisnis trading forex kita lebih nyaman, maka carilah broker forex yang memiliki besaran deposito paling kecil atau rendah. Beberapa broker biasanya mewajibkan para trader atau pelanggannya untuk melakukan deposito dengan batasan minimal seperti $100 atau bahkan $1000. Namun ada juga beberapa broker yang cocok bagi pemula dan retail trader dengan kewajiban deposito hanya $5 atau mungkin juga $10.
- Deposito dan Tarik Dana yang Mudah
Untuk bisa memulai bisnis trading, kita perlu melakukan deposito sejumlah dana ke broker untuk mengisi saldo di akun trading kita.
Broker akan menyediakan beberapa pilihan pembayaran seperti lewat pembayaran online atau lewat bank transfer. Tips memilih broker untuk ini adalah pilihlah broker yang memiliki sistem deposito yang mudah dan jelas.Karena ini akan terkait dengan kenyamanan dan keamanan kita selama trading forex. Bayangkan saja jika kita telah melakukan transfer deposit lalu tiba-tiba dana tidak masuk. Pasti kita akan sangat khawatir meski dana itu tidak terlalu besar. Beberapa broker ada yang mengalami kendala dalam proses deposito seperti proses masuk ke akun yang prosesnya lama. Pilihlah broker yang bisa mengisi akun trading kita dengan cepat dan setiap saat dari pagi, siang atau bahkan malam hari.
Selain itu yang tidak kalah penting adalah pastikan proses penarikan keuntungan dari broker bisa lancar tanpa kendala apapun. Karena dalam beberapa kasus pihak broker tidak mengijinkan kita untuk melakukan penarikan dana karena dituduh telah melakukan kecurangan selama trading. Tapi tuduhan itu tidak akan kita terima jika broker yang kita gunakan telah teregulasi dengan baik. Hanya broker-broker nakal saja yang sering menggunakan trik tersebut. Untuk proses penarikan ini usahakan mencari broker yang memiliki layanan penarikan sangat cepat. Jangan sampai memilih broker yang baru mentransfer keuntungan kita beberapa jam atau bahkan beberapa hari setelah permintaan penarikan pada akun trading. Ada beberapa broker yang memberikan layanan penarikan beberapa menit saja. Ini perlu kita perhatikan agar pada kondisi darurat kita tidak perlu menunggu sampai beberapa hari atau keesokan harinya dan masuk ke rekening kita. Tapi jika kita memilih broker yang agar lama proses transfer ke rekening maka itu tidak menjadi masalah. Paling penting broker tersebut memiliki reputasi yang baik di mata para trader forex.
- Pasangan Mata Uang Di Dalam Platform
Bisnis trading forex adalah bisnis tukar menukar mata uang asing. Pihak broker akan menyediakan sederet pasangan mata uang yang akan kita gunakan untuk memulai berbisnis. Pasangan mata uang atau currency pair terdiri dari dua jenis yaitu major pairs dan cross pairs.
Major currency pairs adalah pasangan mata uang yang paling sering diminati oleh para trader. Pastikan kita bisa memilih broker yang menyediakan banyak pasangan mata uang yang bisa ditukarkan dalam kegiatan tukar menukar sehari-hari. Walaupun tidak begitu penting, tapi dengan banyaknya pasangan mata uang yang tersedia, maka kita juga bisa mencari peluang keuntungan dari banyak pasangan mata uang. Karena beberapa broker tidak menyediakan pasangan mata uang yang sepi peminat seperti USDIDR. Padahal itu juga bisa kita manfaatkan untuk mendapatkan keuntungan walaupun peminatnya sangat sedikit.
- Platform Untuk Trading
Platform untuk kegiatan trading adalah sebuah alat utama bagi kita untuk bisa mencari keuntungan dari pasar forex. Bahkan bagi beberapa trader, platform trading akan sangat mempengaruhi kinerja kita dalam menghasilkan keuntungan dari trading forex. Sehingga sangat penting bagi kita agar bisa memilih platform trading dari broker yang terbaik dan ternyaman.
Usahakan bisa memilih broker yang menyediakan platform trading dengan banyak fitur. Karena secara tidak langsung fitur-fitur itu akan sangat membantu kita untuk menganalisa pergerakan pada pasangan mata uang tertentu. Walaupun platform trading standar yang disediakan beberapa broker sebenarnya sudah cukup membantu kita untuk mencari keuntungan dari pasar forex.
- Tidak Ada Manipulasi Harga
Tips selanjutnya adalah masalah yang sering dikeluhkan oleh beberapa trader saat melakukan tukar menukar mata uang di platform trading. Banyak trader yang sering merasa dicurangi oleh pihak broker dengan mencoba memanipulasi harga atau memanipulasi transaksi kita. Beberapa kasus biasanya pihak broker akan menaik turunkan harga nilai tukar pasangan mata uang tertentu agar stop loss kita terambil lebih cepat. Masalah ini sering terjadi saat pasar mengalami guncangan fluktuasi harga seperti saat rilis data ekonomi penting atau juga saat ada masalah politik. Fluktuasi harga yang sangat tinggi dimanfaatkan para broker untuk melebarkan spread dan menyebabkan batas stop loss yang kita pasang menjadi cepat terambil. Beberapa broker juga melakukan kecurangan dengan cara memanipulasi transaksi seperti mengubah detail stop loss atau take profit transaksi kita. Kecurangan ini jarang bisa terdeteksi jika kita jarang meneliti setiap transaksi yang tertutup akibat menyentuh batas stop loss atau take profit. Untuk bisa menghindari risiko kecurangan tersebut, kita bisa mencari tahu informasi terkait broker-broker yang sering melakukan manipulasi. Testimoni dari para trader yang senior akan sangat membantu kita dalam memilih broker trading forex yang terpercaya dan aman. Jangan sampai broker yang kita pilih ternyata telah melakukan kesalahan yang merugikan bagi kita. Segera pindah broker jika kecurangan sudah terbukti.
- Pelayanan Kepada Pelanggan
Nah tips memilih broker forex selanjutnya adalah masalah pelayanan yang diberikan oleh pihak broker kepada para pelanggannya. Ini adalah kepuasan kita terhadap pelayanan dari pihak broker yang diberikan dan berbeda dengan tips-tips sebelumnya yang cenderung pada masalah teknis. Kita harus bisa memastikan bahwa pelayanan broker kepada para pelanggan sangat baik. Jangan memilih broker yang memiliki pelayanan buruk dan sering mengabaikan pesan kita. Banyak broker yang sering mengabaikan setiap aduan dari para pelanggan. Walaupun tidak 24 jam melayani, pastian setiap broker mampu menjawab dengan cepat aduan-aduan dari para pelanggannya.
Kenapa Harus Trading Di Broker Forex Teregulasi
Dari beberapa tips memilih broker forex yang terpercaya, satu tips yang sangat penting dan tidak bisa ditinggalkan adalah pilih broker yang telah teregulasi dengan baik. Untuk broker dalam negeri kita bisa merujuk pada badan pengawas Bappebti. Jadi setiap broker lokal yang telah terdaftar di Bappebti maka keamanan dan kepercayaan broker tersebut sudah bisa dijamin.
Sementara itu untuk beberapa broker dari luar negeri memang tidak akan bisa mendapatkan regulasi dari badan pengawas di Indonesia. Karena syarat-syarat yang ditetapkan oleh Bapepam sangat ketat sekali dan tidak mungkin broker luar negeri mampu memenuhi syarat tersebut. Syarat yang ketat dimaksudkan oleh Bappebti agar bisa memberikan perlindungan yang maksimal bagi para investor di Indonesia. Karena trading forex adalah bisnis dengan risiko kehilangan dana yang sangat besar.
Namun kita tidak salah juga jika memilih broker dari luar negeri untuk bisnis trading forex. Tapi jangan lupa broker tersebut juga harus memiliki regulasi skala internasional dan dari badan pengawas negara dimana broker itu ada. Ada beberapa regulasi badan keuangan skala internasional seperti FCA UK, ASIC, CFCT dan masih banyak lagi. Selain itu pastikan juga broker luar negeri tersebut memiliki reputasi pelayanan trading forex yang sangat baik dari para senior di dunia trading forex.
Mungkin banyak dari kita mengapa harus memilih broker forex yang teregulasi. Padahal kita bisa memilih broker-broker lain memiliki promosi sangat banyak sekali. Nah untuk itu kita perlu memahami apa saja alasan mengapa kita harus memilih broker yang teregulasi. Berikut ini alasan-alasannya:
- Dengan memilih broker forex yang teregulasi maka kita akan terhindar dari risiko penipuan pihak broker. Karena sudah ada banyak sekali kasus penipuan dengan atas nama layanan broker. Mereka melakukan penipuan karena memang bisnis trading forex ini mengharuskan deposito sejumlah dana sebagai modal kita tukar menukar mata uang. Kemudian dana yang kita setorkan bisa saja di bawa lari tanpa ada kejelasan apapun. Tiba-tiba kita menemukan saldo di dalam akun trading sudah habis semua dan pihak broker tidak memberikan kejelasan apapun terkait hilangnya dana tersebut. Lembaga keuangan dan badan pengawas akan mengawasi setiap kegiatan dari broker-broker yang telah mereka berikan izin beroperasi. Sehingga jika ada penipuan kita bisa melaporkan ke pihak lembaga keuangan atau badan pengawas. Tapi jika broker tidak teregulasi, maka kita tidak bisa melaporkan kasus penipuan karena sudah kesalahan kita memilih broker tanpa regulasi.
- Alasan selanjutnya yang mengharuskan kita memilih broker yang teregulasi adalah kebijakan dari badan regulasi yang menguntungkan para trader forex. Untuk bisa lolos dari regulasi suatu lembaga keuangan atau badan pengawas, para broker perlu memenuhi beberapa syarat yang ada pada kebijakan lembaga tersebut. Contohnya seperti dana klien harus terpisah dengan aset perusahaan untuk menjaga agar broker tetap mampu mengembalikan dana dari para klien yang telah masuk ke broker
- Lalu kemudian keuntungan lain yang bisa kita dapatkan adalah broker akan tetap konsisten untuk memberikan pelayanan terbaik. Karena lembaga keuangan atau badan pengawas akan melakukan audit rutin untuk memastikan pihak broker tidak melakukan pelanggaran kebijakan yang telah ditentukan sebelumnya. Sehingga kita bisa menerima pelayanan yang baik dan maksimal dari broker tanpa takut dana kita dibawa lari oleh broker.
Tipe-tipe Broker Forex
Nah setelah memahami pentingnya regulasi bagi broker forex, selanjutnya kita perlu memahami dengan baik tipe-tipe broker forex. Karena setiap broker ternyata memiliki tipe sendiri-sendiri dan kita sesuaikan dengan gaya trading forex kita sendiri. Berikut ini beberapa tipe broker:
- Broker Dealing Desk
Broker DD dikenal juga di kalangan komunitas forex sebagai broker bandar yang berbahaya bagi para trader. Mereka akan melawan setiap transaksi yang dilakukan oleh pelanggannya dan mengeksekusi orderan pada meja dealing dari broker sendiri. Namun tidak selamanya broker DD itu buruk karena ada beberapa kelebihan yang cocok digunakan oleh para pemula. Kelebihan itu seperti minimum deposit sangat rendah, leverage super besar, bebas komisi dan akun trading super kecil atau Sen.memilih broker tipe DD tidak selalu berbahaya yang penting broker tersebut sudah teregulasi oleh badan yang berwenang.
- Broker STP
Tipe broker ini benar-benar murni menjadi jembatan transaksi setiap trader forex. Sehingga setiap transaksi akan diteruskan ke likuiditas besar. Mereka juga tidak melakukan transaksi yang berlawanan dengan trader. Jadi tidak heran jika batasan deposito broker STP relatif tinggi mulai dari $100. Namun ada juga fasilitas bebas komisi tapi memiliki spread yang cukup besar.
- Broker NDD ECN
Broker NDD ECN memiliki perbedaan tipis dengan STP yaitu menyalurkan transaksi melalui bank-bank besar untuk kemudian diikutkan masuk ke likuiditas utama. Broker tipe ini memberikan syarat minimal deposit sangat besar mulai dari $200 sampai ribuan Dollar.
- Broker Hybrid
Banyaknya tipe broker membuat beberapa broker memutuskan memberikan layanan hybrid yaitu DD, STP, dan ECN. Kita bisa memilih jenis akun yang berbeda berdasarkan tipenya dan ada pada satu broker saja sehingga menjadi lebih praktis daripada pindah-pindah broker.
Demikian penjelasan mengenai tips memilih broker forex yang terpercaya. Meski terkesan hal yang sepele, tapi sebenarnya pemilihan broker forex sangat penting sekali. Karena akan mempengaruhi bagaimana kinerja aktivitas trading kita. Paling penting adalah apapun tipe brokernya pastikan telah memegang regulasi yang sudah terjamin oleh badan yang berwenang.
Dari penjelasan di atas penulis mereferensikan untuk memilih Broker Forex dari ke 10 Broker Forex di Indonesia sebagai berikut:
10 Broker Forex Terbaik dan Terpercaya 2020
- Bonus Tanpa Deposit $50
- Minimal Deposit $1
- Spread Mulai 0 Pip
- Leverage sampai 1:3000
- Layanan FBS CopyTrade
- Regulated CySEC, IFSC
- Deposit/Withdraw lewat Bank Lokal BCA, Mandiri, BRI, BNI BUKA AKUN
- Bonus Deposit 50%
- Minimal Deposit $5
- Spread Mulai 0 Pip
- Leverage Sampai 1:500
- Layanan CopyTrading
- Regulated IFSA, CySEC, FCA UK
- Deposit/Withdraw Lewat Bank Lokal BCA, Mandiri, BRI, BNI BUKA AKUN
- Bonus Deposit 30%, No Deposit Bonus $1000
- Minimal Deposit $1
- Spread Tetap 3 Pip
- Layanan Copy Trading
- Regulated CySEC, RAFMM
- Leverage sampai 1:1000
- Deposit/Withdraw Lewat Bank Lokal BCA, Mandiri, BRI, BNI, Permata, Mega, CIMB Niaga BUKA AKUN
- Minimal Deposit 5$
- Spreads : 0.0 Pips
- Leverage Sampai 1:1000
- Layanan Copy Trading
- Regulated : SV, FCA, DFSA, FSCA, FSA
- Deposit/Withdraw lewat Bank Lokal BCA, Mandiri, BRI, BNI
- BUKA AKUN
- Bonus Tanpa Deposit $30
- Minimal Deposit $5
- Spread Mulai 0 Pip
- Leverage Sampai 1:888
- Regulated IFSC, FCA UK, ASIC, CySEC
- Deposit/Withdraw lewat Bank Lokal BCA, Mandiri, BRI, BNI, CIMB Niaga
- BUKA AKUN
- Minimal Deposit $25
- Spread Mulai 0.2 Pip
- Leverage sampai 1:1000
- Regulated CySEC, FCA UK
- Deposit/Withdraw lewat Bank Lokal BCA, Mandiri, BRI, BNI, FasaPay, Skrill, NETELLER, VISA/MasterCard
- BUKA AKUN
- Minimal Deposit $1
- Spread Mulai 0.1 Pip
- Leverage sampai 1:2000
- Regulated CySEC, FCA UK
- Deposit/Withdraw Lewat Bank Lokal BCA, Mandiri, BRI, BNI, CIMB Niaga
- BUKA AKUN
- Minimal deposit 100 USD
- Spread mulai 0 pips
- Leverage 1 : 100
- Regulated (BAPPEBTI) dengan nomor lisensi 877 / BAPPEBTI / SI / 1/2006
- Deposit/Withdraw BCA dan Mandiri I MetaTrader 4, Android iOS MT4
- BUKA AKUN
- Minimal Deposit: Rp 5.000.000
- Spread : Mulai dari 0.2 Pip
- Leverage : 1:100
- Regulated BAPPEBTI, Anggota bursa BBJ dan BKDI dan KBI & ISI Clearing
- Deposit Methods Bank Lokal Indonesia BUKA AKUN
- Minimal Deposit $10
- Spread Mulai 0.0 Pip
- Leverage sampai 1:1000
- Regulated (Lecensing) ACT [CAP.70]
- Deposit/Withdraw Lewat Bank Lokal BCA, Mandiri, BRI, BNI, CIMB niaga, FasaPay, VISA, SKRILL, NETELLER BUKA AKUN
Semoga artikel ini bermanfaat bagi semua pembaca dan nantikan artikel berikutnya… Sukses.(Hamdanil)