Tanggal 8 Hari Perempuan AWI Deklarasi Dihadiri Oleh Mensos Risma Dan Kapolri

Mediapatriot.co.id Bertepatan dengan hari Perempuan International, Aliansi Wartawati Indonesia (AWI) hadir dimasyarakat guna deklarasi sebagai bentuk eksistensinya. Deklarasi dilakukan di Ruang Tang Lt. 1, Lumire Hotel & Convention Center di Jalan Senen Raya No. 135, RW. 2, Kelurahan Senen, Kecamatan Senen, Jakarta Pusat, Senin (8/3/2021) pukul 10.00 WIB.

ketua umum aliansi wartawati Andi Mulyati pananrangi mengajak para wartawati dalam mendukung program pemberdayaan wanita dengan tetap berkarya dan tidak meninggalkan tugasnya sebagai ibu rumah tangga ujar beliau.

ketua umum hari ini sangat senang dengan kekompakan tim aliansi wartawati Indonesia AWI dibentuk kurang lebih 2 Minggu acara ini kami buat dan rancangan bersama..kami bentuk pengurus KSB DPP AWI.

Ketua umum .

Andi Mulyati pananrangi SE

Hj Minarni sekjen AWI

Bendahara Habiba binti Ganna

deklarasi AWI yang jatuh pada tanggal 8 Maret atau bersamaan dengan hari perempuan. Perempuan yang kuat menggambar kan kehebatan seorang perempuan yang selama ini masih dianggap sebagai sosok lemah padahal wanita itu luar biasa ungkap risma

Turut hadir dalam acara tersebut, Menteri Sosial Dr. Ir. Tri Rismaharini, Kapolri diwakili oleh Divisi Humas Polri Kombes Pol. Ahmad Ramadhan, Menteri Keminfo Johnny Gerard Plate, Deputi Bidang Partisi Masyarakat Kementerian Pemberdaya Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA) Indra Gunawan, Ketua Umum AWI Andi Mulyati Pananrangi, Pembina AWI Esa Catur dan lainnya.

Pada kesempatan itu, Esa Catur mengatakan, jika hari ini merupakan hari bersejarah bagi AWI. AWI hadir bertepatan dengan hari Perempuan International.

Saya ingin mengajak para Wartawati dalam mendukung program pemberdayaan, khususnya bagi pemberdaya wanita dengan tetap berkarya dan tidak meninggalkan tugasnya sebagai ibu rumah tangga di keluarganya.” tutup Risma.

Dalam UU 40 tahun 1999 pasal 4 ayat 1 tentang pers disebutkan, bahwa kemerdekaan pers dijamin sebagai hak asasi warga negara. Itu membuktikan, bahwa wanita juga dapat memberikan kontribusi bagi pembangunan bangsa melalui informasi Jurnalisik.

AWI hadir ditengah masyarakat sebagai satu-satunya organisasi pers wanita pertama di Indonesia. Melalui AWI, maka kesetaraan gender di Indonesia tidak dapat dibeda-bedakan, khususnya dalam dunia Jurnalistik.

Ediyanto



Posting Terkait

Jangan Lewatkan