BANGGAI, MPI_Wakil Bupati Banggai, Drs. H. Mustar Labolo, M.Pd. mengikuti Pengarahan Presiden RI, Joko Widodo, kepada Kepala Daerah se-Indonesia tahun 2021, Rabu (28/04), secara virtual di Ruang Rapat Khusus Kantor Bupati Banggai, kawasan perkantoran Bukit Halimun, Kelurahan Tombang Permai Kecamatan Luwuk Selatan.
Pengarahan yang digelar langsung dari Istana Presiden RI di Jakarta membahas tentang dua pokok utama, yakni Covid 19 dan Ekonomi.
Kepada awak media ini, usai mengikuti pengarahan, Wakil Bupati Banggai, Mustar Labolo, menyampaikan pada pengarahan tersebut Presiden mengingatkan kepada seluruh kepala daerah untuk mewaspadai bahaya Covid-19 menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 H.
“Sebagai contoh, saat ini, Negara India mengalami lonjakan Covid yg sangat tinggi, mencapai hingga 350 ribu kasus aktif per hari. Ini menjadi kehati-hatian bagi kita. Sekecil apapun perkembangan Covid yang terjadi di setiap daerah agar segera dilakukan penanganan dan ditekan agar tidak terjadi peningkatan,” ungkap Mustar mengutip penyampaian Presiden.
Lebih lanjut Mustar mengatakan, di Indonesia sendiri, ada 9 Provinsi yang masih mengalami peningkatan kasus Covid-19.
“Oleh karenanya kekhawatiran presiden mengenai mudik menjelang hari raya Idul Fitri akan menyebabkan meningkatnya kasus Covid-19 di Indonesia,” lanjutnya.
Mustar menambahkan, dalam arahannya, Presiden juga menegaskan beberapa point utama, yaitu percepat vaksinasi di setiap daerah, pertumbuhan ekonomi Indonesia (harus mulai memasuki pemulihan di 2021), pertumbuhan konsumsi listrik (meningkat hingga 3,3 persen di Maret 2021), pertumbuhan Impor barang modal (meningkat mencapai 33,7 persen di maret 2021), Indeks Keyakinan Konsumen (meningkat mencapai 93,4 persen), Indeks penjualan Ritel (RSI) yang mengalami peningkatan hingga mencapai 182,3 persen, belanja pemerintah daerah (pemda) yang harus disegerakan, dan pencairan BLT Desa.
“Presiden mengajak seluruh Pemda untuk segera membelanjakan APBD nya, khususnya pada belanja modal agar pergerakan ekonomi di daerah dapat stabil dan meningkat. Dan menghimbau pemda untuk segera mencairkan BLT Desa,” tambahnya.
Tak hanya itu, Mustar menegaskan, Presiden juga mengingatkan pemda mengenai permudahan dalam memberikan perizinan kepada para investor.
“Presiden mengingatkan Pemda untuk mempermudah perizinan investasi swasta. Karena junci peningkatan pertumbuhan perekonomian juga bergantung pada investasi. Dengan mempermudah perizinan maka akan memperbanyak pendapatan baik untuk pusat ataupun daerah, juga dapat membuka banyak lapangan pekerjaan” tandasnya.
Pengarahan Presiden ini turut dihadiri ketua DPRD Banggai, Suprapto N; Kapolres Banggai, AKBP Satria Adrie Vibrianto; Dandim 1308/LB, Letkol INF Fanny Pantouw, S.Sos., M.Tr.Han., M.I.POL.; Kajari Banggai, Masnur, S.H., M.H.; Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Alfian Djibran, serta 514 kepala daerah kabupaten/kota melalui zoom meeting.(dewi)