Salah satu ragam instrumen di sektor teknologi menuju ekonomi baru berskala global, sebagai bagian dari strategi manajemen kekayaan yang dipersonalisasi bagi nasabah
MediaPATRIOT – Jakarta, 17 Februari 2022 – Berdasarkan laporan We Are Social Indonesia 2021, sebanyak 202,6 juta penduduk atau 73,6% populasi Indonesia merupakan pengguna internet. Hasil survei Gartner tahun 2021 menunjukan bahwa permintaan produk digital mengalami peningkatan sebesar 83% secara global, dan peningkatan ini diproyeksikan akan mempercepat transformasi digital secara menyeluruh. Menurut World Bank, investasi di sektor perekonomian digital setara dengan 15,5% dari GDP global, di mana diketahui berkembang 2,5 kali lebih cepat dibandingkan perkembangan dalam 15 tahun terakhir. Melihat peluang ini, perbankan prioritas DBS Treasures dan Batavia Prosperindo Aset Manajemen berkolaborasi untuk meluncurkan Reksa Dana Syariah Batavia Technology Sharia Equity USD. Produk reksa dana ini memiliki fokus investasi bertema pengembangan dan kemajuan teknologi, termasuk penggunaan layanan serta peralatan teknologi komunikasi. Sebagai bagian dari strategi manajemen kekayaan yang dapat dipersonalisasi, peluncuran instrumen ini melengkapi ragam solusi investasi komprehensif bagi nasabah agar yakin mengelola dan mengembangkan kekayaan bersama DBS Treasures.
Head of Investment Product & Advisory, PT Bank DBS Indonesia, Djoko Soelistyo mengatakan, “DBS Treasures sebagai mitra manajemen kekayaan tepercaya selalu proaktif menganalisis dan mengomunikasikan solusi atas kebutuhan finansial nasabah yang disesuaikan dengan kondisi market terkini. Oleh karena itu, kami melihat produk ini dapat menjadi alternatif investasi bagi nasabah yang ingin melakukan diversifikasi ke dalam denominasi USD, dan dapat menjadi salah satu solusi untuk memaksimalkan peluang new economy pada industri teknologi dan digitalisasi. Aplikasi digibank by DBS menawarkan fleksibilitas investasi dan keleluasaan dalam mengembangkan portofolio, dengan fleksibilitas strategi reksa dana hingga ke offshore, dan kemudahan registrasi Single Investor Identity (SID), pembelian, penjualan, hingga switching secara online dari mana pun dan kapan pun. Bahkan melalui fitur unggulan transfer valas, nasabah juga dapat mengirimkan dana ke lebih dari 20 negara dalam 7 mata uang asing.”
Presiden Direktur PT Batavia Prosperindo Aset Manajemen, Lilis Setiadi menyampaikan, “Hari ini kami menghadirkan Reksa Dana Batavia Technology Sharia Equity USD untuk menjawab kebutuhan investor yang ingin memiliki eksposur lebih besar di sektor teknologi pada pasar global. Produk ini dikelola secara aktif untuk mengoptimalkan potensi hasil investasi bagi nasabah dan pengelolaan risiko dalam menghadapi pergerakan pasar. Bermitra dengan Franklin Templeton, dengan pengalaman dan kapabilitas globalnya, sebagai technical advisor, serta didukung oleh penerapan prinsip syariah dalam penyaringan saham, membuat reksa dana ini menjadi pilihan yang tepat bagi nasabah yang ingin mendapatkan eksposur investasi di salah satu megatrend dunia terbesar saat ini.”
“Peluncuran ini memperkuat visi DBS Treasures sebagai bank yang digital-to-the-core, termasuk dengan inovasi perbankan digital melalui aplikasi digibank by DBS untuk menjawab kebutuhan nasabah untuk berinvestasi di sektor-sektor tangguh secara digital. Sebelumnya, nasabah harus melewati proses manual dan membutuhkan waktu untuk mendapatkan status terkini dari transaksi yang dilakukan. Fitur-fitur dalam aplikasi digibank by DBS akan mempermudah dan mempercepat proses tersebut dengan memungkinkan nasabah untuk dapat melakukan transaksi kapan saja dan di mana saja, melacak transaksi secara real-time, transparan dan informatif,” tutup Djoko.
Red Irwan