Kota Bekasi, MPI
Jajaran pengurus Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kelurahan Ciketingudik, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi, menginisiasi kegiatan santunan anak yatim dan berbuka puasa bersama yang terbuka untuk seluruh masyarakat yang hadir. Kegiatan yang berlangsung pada Sabtu (16/4) sore di Gedung Empat Pilar Ciketingudik ini begitu semarak dengan melibatkan jajaran Karang Taruna, pengurus RT dan RW, serta kalangan organisasi masyarakat (Ormas) yang eksis di wilayah Kelurahan Ciketingudik.
Aksi berbagi berkah Ramadhan bertajuk Menabur Cinta, ini dihadiri Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto, Plt Kepala Dinas Perkimtan Kota Bekasi Asep Gunawan, Camat Bantargebang Warsim Suryana, beserta Kapolsek Bantargebang Kompol Samsono, serta Danramil 05/Bantargebang Kapten Inf Ruhiat.
Acara diawali dengan pemberian santunan untuk 150 anak yatim yang notabene berasal dari kalangan keluarga tidak mampu. Rasa haru bercampur bahagia terlihat dari wajah mereka saat menerima berkah di Bulan Suci Ramadhan ini.
Saat jadwal berbuka puasa, seluruh masyarakat yang hadir menikmati menu berbuka puasa yang disediakan panitia penyelenggara. Terdapat 25 macam menu makanan dan jajanan yang bisa dipilih masyarakat sebagai menu berbuka puasa sesuai selera mereka masing-masing.
Dalam kesempatan itu, Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto menyampaikan tanggapan positifnya terhadap kekompokan seluruh stakeholder yang terlibat dalam kegiatan ini. “Kegiatan ini selaras dengan filosofi bijak yang mengingatkan kita sebagai umat manusia agar bisa berkontribusi dan memberikan manfaat untuk sesama,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua LPM Kelurahan Ciketingudik Salim Samsudin menyatakan pihaknya sengaja mengemas kegiatan ini sesuai tema Menabur Cinta sebagai untuk membuktikan bahwa masyarakat Ciketingudik memiliki semangat yang sama untuk menebarkan rasa cinta antar sesama, rasa berbagi kepada yang membutuhkan.
“Bagaimana di Bulan Suci Ramadhan yang penuh berkah ini, kita saling menyebarkan rasa cinta kasih pada sesama, cinta kepada anak yatim, dan cinta kepada lingkungan sekitar kita. Makna menabur ini berarti banyak kebaikan yang kita tabur untuk mengisi momentum bulan puasa ini, begitu juga akan banyak masyarakat yang membutuhkan yang menerima manfaat dari kebaikan yang kita tabur saat ini,” papar Salim.
Salim juga memuji rasa empati yang dimiliki kalangan stakeholder yang ada di lingkungan Ciketingudik untuk ikut berperan serta dalam kegiatan ini. “Dari hasil kegiatan ini kita bisa mengabarkan kepada masyarakat yang ada di Kota Bekasi khususnya bahwa kita sebagai masyarakat Kelurahan Ciketingudik bisa kompak, saling bersinergi dalam rangka menabur kebaikan, memberikan manfaat, menjalankan fungsi kepeduliannya terhadap lingkungan sesuai yang bisa kita lakukan atau kita perbuat, karena sekecil apa pun kebaikan yang kuta berikan akan memiliki manfaat luar biasa bagi yang membutuhkan,” ulasnya.
Salim lalu berharap kekompakan ini bisa terus terjaga di antara kalangan masyarakat Ciketingudik. “Sehingga lingkungan kita tetap terjaga, tetap aman dan kondusif, dan masyarakatnya pun memiliki kegotongroyongan yang ringgi untuk membangun dan memajukan lingkungan,” harapnya.
Sedangkan Koordinator Panitia Penyelenggara Adis Saputra menjelaskan kegiatan ini hasil kolaborasi antara LPM, Karang Taruna serta pengurus RT dan RW yang ada di Ciketingudik. “Bahkan para pelaku UMKM yang ada di Ciketingudik juga ijut berperan aktif mensukseskan kegiatan ini dengan menyediakan 25 macam menu makanan atau jajanan berbuka puasa secara gratis untuk masyarakat yang hadir, teemasuk jajaran Linmas, Pokdarkamtibmas dan kalangan Ormas yang ada di Ciketingudik,” katanya.
Adis bersyukur kagiatan ini berjalan sukses, tertib dan lancar. “Semoga memberikan makna positif bagi seluruh stakeholder yang ada untuk tetap semangat bersatu dalam rangka memberikan empati atau kebaikan untuk masyarakat sekitar kita yang masih kekurangan,” pungkasnya. (Mul)
