Mediapatriot.co.id
Baturaja OKU Sumsel || Lembaga Pelindungan Anak Indonesia (LPAI) Kab OKU Bersama dengan Pemkab OKU dan 15 perwakilan anak Kab OKU Menghadiri Pembukaan Kongres Anak 2020, Bertempat di Ruang kantor Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kab OKU, Selasa (22/09/2020).
Lembaga Pelindungan Anak Indonesia (LPAI) mengadakan kegiatan Kongres Anak Indonesia yang pertama Tahun 2020 secara Virtual via Zoom Meeting.
Kegiatan Kongres ini diselenggarakan selama 3 hari yang dimulai pada Hari Senin-Rabu tgl 21-23 September 2020 Dengan Tema “Berikan Kami Hak untuk Mendapatkan Informasi
yang Sehat Melalui Internet Tanpa Pornografi dan Iklan Rokok.
Pembukaan Kongres Anak Indonesia yang Pertama dihari kedua Kongres dibuka oleh Presiden RI Ir H.Joko Widodo diwakili oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) I Gusti Ayu Bintang Puspayoga, Selasa (22/09/2020) Pukul 09.00 wib.
Sebanyak 651 perserta anak perwakilan dari 22 provinsi hadir mewakili anak di daerahnya masing-masing untuk menyuarakan aspirasi anak Indonesia tahun 2020.
Ketua Umum Lembaga Pelindungan Anak Indonesia (LPAI) Dr. Seto Mulyadi, S.Psi., M.Si. Didalam Sambutannya mengatakan, seluruh pengurus LPAI dan seluruh LPAI Provinsi kab/kota mengapresiasi para peserta kongres anak indonesia hari ini.
Kegiatan Kongres Anak Indonesia 2020 ini merupakan Kongres Anak Indonesia yang pertama kali nya dilakukan secara Virtual.
“Suatu pengalaman yang baru, bahwa didalam pandemi yang kita hadapi bersama ini anak-anak dengan penuh semangat mengikuti Kongres Anak Indonesia.” Ujar Kak Seto panggilan akrab Seto Mulyadi.
Dikatakan kak Seto, Pandemi ini merupakan titik balik dari kerentanan situasi dan kondisi yang sedang di alami anak anak, sebagai objek sebagai penyalahgunaan dari perkembangan teknologi khususnya Internet.
Anak anak semakin rentan terpapar pornografi dan iklan Rokok, terlebih lagi selama masih pandemi ini. Yang mana waktu penggunaan Internet semakin meningkat karena kebutuhan para anak-anak belajar jarak jauh.
Teknologi khususnya Internet rentan di salah gunakan untuk tindak pidana pornografi online dan juga iklan rokok yang berdampak pada perilaku merokok pada anak.”tutur kak Seto.
Mari bersama tambah kak Seto kita dukung dan beri semangat anak untuk kegiatan ini dan kami semua mengharap Kongres Anak Indonesia kali ini menjadi arena untuk anak indonesia menyalurkan berbagai ide, gagasan dan pendapat Mengwakili Anak anak dari seluruh perosok tanah air.
Terutama terkait dan pemenuhan Hak anak khususnya terkait dengan Internet Sehat tampa Pornografi dan Iklan Rokok.
Diakhir sambutannya Kak Seto berharap, Kongres Anak Indonesia yang kali ini melibatkan 651 anak dari 24 provinsi kab/kota dapat Mengwakili Anak anak indonesia.
“Selamat berkongres, Dirgahayu Anak Indonesia.” Pungkas kak Seto.
Ketua Kongres Anak Muhammad Fauzi asal Batam mengatakan, seperti kita ketahui anak adalah generasi penerus bangsa yang mempunyai Hak yang sama baik didalam pendidikan maupun hidup yang layak.
Disini kita memiliki kesempatan yang sangat berharga, kita diberikan wadah dalam memberikan Aspirasi secara langsung terhadap Menteri kita.
“Saya sangat berharap teman teman bisa mengeluarkan Aspirasi nya dan juga bisa diterima Kakak Kakak sekalian,” Ujarnya.
Di kesempatan yang sama, Sekretaris Sidang Kongres Anak Indonesia Bulan cantika asal Bali menyampaikan harapannya, peserta kongres anak dapat menyalurkan aspirasi anak disetiap daerahnya dan hasil kongres dapat diterima oleh pemerintah.
Presiden RI Ir H. Joko Widodo diwakili oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) I Gusti Ayu Bintang Puspayoga didalam Sambutannya menyampaikan Apresiasi kepada LPAI yang telah menginisilisasi terlaksana nya Kongres Anak 2020 sebagai perwujudan hak anak dalam berpendapat dan berpartisipasi.
Menteri PPPA mengatakan, hampir 80 juta penduduk Indonesia adalah anak-anak, dari jumlah itu sudah dapat kita bayangkan penting nya Pelindungan dan pemenuhan hak anak.
Pemerintah telah berkomitmen diantaranya mengadakan konferensi hak anak dan undang undang Pelindungan Anak. Peraturan tersebut menjamin Hak dasar anak yang salah satunya adalah hak partisipasi.
Melalui Kongres Anak Tahun 2020 ini, saya berharap bahwa kegiatan ini dapat menghasilkan langkah-langkah positif untuk menjamin Pelindungan dan pemenuhan hak Anak di Internet.
“Terus semangat anak Indonesia, Ayo Gaungkan ke teman teman kalian agar menggunakan Internet secara bijak,kalian kalian harus menjauh dari semua informasi yang mengandung kekerasan, pornografi, iklan rokok dan lain lain nya. “Ajak menteri PPPA.
” Ayo ajak teman teman kalian untuk tidak merokok, kalian bisa buktikan bahwa kalian anak indonesia hebat tampa rokok.”Pungkas Menteri PPPA I Gusti Ayu Bintang Puspayoga.
(Hermanto)