MEDIAPATRIOT.CO.ID – Jakarta, UNINET hadir menyukseskan Pameran APKASI OTONOMI EXPO 2022, dengan Tema Pulihkan Ekonomi Daerah Melalui Jejaring Global yang digelar pada 20 – 22 Juli 2022 di Jakarta Convention Center ( JCC), Jakarta.
Mendukung bangkitnya ekonomi Indonesia setelah terpukul masa pandemi COVID-19 dalam 2 tahun terakhir ini, UNINET melalui berbagai programnya mendukung memulihkan ekonomi melalui penyediaan hulu ke hilir dalam jasa informasi teknologi yang siap mendukung pembangunan ekonomi era transformasi digital melalui penguatan digital ekonomi, digital masyarakat dan digital pemerintah siap menghadapi era transformasi digital 4.0/5.0.
Pertemuan besar kepala daerah yang diselenggarakan APKASI ini merupakan momentum luar biasa untuk UNINET yang berpartisipasi dengan mengangkat tema “Transformasi Digital Bersama Putra Daerah”. Dalam hal ini UNINET mengajak para putra Daerah menjadi mitra UNINET sebagai kepanjangan jejaring cabang di setiap daerah di Indonesia.
Hardini Puspasari, S.Sos, M.Si selaku Director of Sales & Marketing Communication UNINET menyampaikan dalam siaran pers bahwa UNINET mendukung pembangunan smart city di sejumlah daerah di Indonesia – UNINET memiliki program salah satunya adalah “ INOVASI PEMBIAYAAN DAERAH” dimana UNINET siap berpartisipasi dalam Investasi Saluran Jaringan Utility Terpadu (SJUT) khususnya pada “Penyediaan Pelayanan Publik Prasarana Pasif Telekomunikasi” di seluruh Kota dan Kabupaten Indonesia.
Inisiasi ini merupakan inisiatif kami dari swasta (private) dalam membangun Infrastruktur jaringan untuk penyediaan layanan internet, Smart Pole dan sub-duct untuk mengakomodasi kabel-kabel yang berseliweran – bahkan mengganggu pengguna jalan — sehingga pemandangan di jalan-jalan protokol menjadi lebih rapi.
Sementara untuk implementasi smart city , serta pemetaan kondisi demografi yang ditampilkan secara geospasial. Dalam program ini UNINET berinvestasi dalam menciptakan dan mengkondisikan lingkungan di jalan-jalan menjadi rapi dengan membangun Smart Pole Sensor yaitu disebut juga “Tiang Pintar” yaitu semacam tiang lampu jalan penerangan umum yang berisikan lampu dari solar panel sebagai sumber tenaganya, juga dilengkapi dengan wifi dan penguat sinyal seluler, pendeteksi kadar oksigen, kamera CCTV dengan resolusi tinggi yang dapat digunakan untuk pengenalan wajahdan fitur-fitur tambahan lainnya yang dapat diakses dari datu pusat komando (command center).
Hardini menjelaskan terkait Inovasi Pembiayaan Daerah dengan konsep Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) / Public Private Partnership (PPP) sesuai dengan Perpres 38/2015 Tentang KPBU, ini merupakan langkah baik untuk menghasilkan sejumlah benefit yaitu : 1. Lingkungan sekitar jalan-jalan raya menjadi lebih baik, rapi dan indah di pandang mata, 2.Pekerjaan SJUT ini tidak menggunakan dana APBD karena murni dana operasional dari pihak swasta, 3. Siap mendukung pelaksanaan smart city dengan menghadirkan kualitas broadband yang sesungguhnya, 4. Meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) berupa retribusi yang dibayarkan pertahun selama kerjasama dengan pihak UNINET. 5. Corporate Social Responsibility (CSR) yaitu tanggung jawab pihak swasta terhadap masyarakat melalui program ini terlaksana dengan baik.
Hardini menerangkan bahwa kita tengah menhadapi situasi paska pandemi covid. Sehingga bisa dikatakan semua negara di dunia lagi menderita, baik di sektor kesehatan maupun keuangan .
Hardini Puspasari menjelaskan sebuah ungkapan asing “Whenever there is danger there is opportunity “ — bilamana ada bahaya mengancam disitulah muncul peluang untuk keluar dari ancaman bahaya tersebut.
UNINET hadir di tengah pandemi yang melandai namun tetap kekuatiran terhadap ancaman covid tetap ada. Untuk itulah perlunya transformasi digital oleh semua lapisan masyarakat yang dilanda kekuatiran munculnya covid 19 versi baru jika masyarakat terlena. Transformasi digital bukan hanya untuk dan oleh pemerintah atau swasta – bahkan masyarakat digital menjadi sasaran utama pemerintah saat ini.
Di samping itu Pemerintah juga mempunyai program peta jalan digital yang dicanangkan 2021 hingga 2024 targetnya pemerintah digital dari sektor kesehatan, pendidikan hingga terwujudnya ekonomi digital dan masyarakat digital.
Pemerintah pusat juga memiliki program utama yaitu akselerasi pengembangan infrastruktur. Untuk itu Uninet hadir sebagai perusahaan di hulu sekaligus juga ke hilir di dunia digital. Selain sebagai operator internet service providernya yaitu penyediaan wifi dan koneksinya UNINET juga menyediakan hyperscale green data center yang memiliki kapasitas besar. UNINET juga mencari mitra di daerah untuk mengembangkan transformasi digital bersama putra daerah.
Pandemi covid 19 yang melanda dunia termasuk Indonesia – bagi Hardini menjadi tantangan di tengah situasi yang penuh ketidakpastian baik secara ekonomi maupun politik ini. Hal ini menjadikan motivasi yang kuat dalam menghadapi pandemi COVID 19. Hardini menjelaskan tentang pandangannya dalam menghadapi pandemi yang begitu berat.
“Dengan melewati pasca pandemi Covid-19 yang saat ini sudah melandai namun kondisi perekonomian terjadi penurunan termasuk di bidang kesehatan dan sosial budaya. Virus covid 19 telah menyebabkan ketidakpastian (uncertainty) global, oleh karena itu kita harus memiliki kemampuan berinovasi dalam memenangkan situasi ini,’ ujar Hardini.
Ia juga mengatakan sikap yang harus dipegang dalam menghadapi situasi saat ini adalah dengan memiliki mental PEMENANG dengan cara Never give up, dan menerapkan sikap pemikiran Partnership and Collaboration better than competition, karena saat ini kita menghadapi situasi dimana kita harus merespon perubahan alam dan persaingan teknologi secara terintegrasi dan komprehensif di tengah menghadapi wabah pandemi Covid-19 dan juga era disruption pada revolusi industri 4.0 /5.0.
UNINET adalah perusahaan salah satu penyedia jasa internet pertama di Indonesia. UNINET telah beroperasi selama 25 Tahun sheingga memiliki pengalaman luas dan juga keberhasilan berbagai proyek serta rekam jejak yang terbukti sangat baik. UNINET memiliki komitmen yang besar dan sejalan dengan upaya pemerintah memperbaiki peringkat daya saing digital Indonesia melalui program pemerintah yaitu Peta Jalan Indonesia Digital 2021-2024 yang disusun untuk mendukung visi Indonesia Emas 2045.
Sebagai kelompok perusahaan besar UNINET menyediakan berbagai layanan premium yang inovatif, kami juga mempersiapkan pemberian jasa layanan Hulu dan Hilir dalam Bisnis di bidang Informasi Teknologi yang saat ini menghadapi tantangan di Era Transfomasi Digital.
Selain itu, UNINET memiliki Green Hyper Scale Data Center yang yang memiliki standarisasi yang memenuhi syarat dan Pusat Operasi Jaringan 24/7 dengan kapasitas Tier III. Beberapa titik cakupan area dengan berbagai Infrastruktur telekomunikasi yang dihubungkan dengan fiber optic internet internasional backbone dan local exchange. UNINET terus meningkatkan skala jaringan, jangkauan Pelanggan, dan pengalaman operasional yang luas dan membentuk industri Teknologi Informasi dan Telekomunikasi terdepan.
(red Irwan)