Syukuran Adat Desa Pabean Udik

Indramayu, MPI.co.id

Adat Desa atau Sedekah Buml, Maksud dan tujuan diselenggarakannya upacara Sedekah Bumi adalah permohonan para petani agar hasil tani pada periode yang akan datang berhasil dengan baik.

Upacara Sedekah Bumi diselenggarakan menjelang musim tanam padi.
Sama halnya dengan upacara Mapag Sri, upacara Sedekah Bumi diselenggarakan di sawah demplot yaitu sawah percontohan milik perorangan yang dikelola secara bersama-sama.

Tidak semua desa memiliki sawah demplot. Kalau di suatu desa yang akan menyelenggarakan upacara Sedekah Bumi tidak memiliki sawah demplot, maka upacara Sedekah Bumi diselenggarakan di sawah yang letaknya strategis yaitu di pinggir jalan, pematangnya yang luas, dan hasil sawahnya baik.

Tempat lain yang digunakan adalah pendopo desa yaitu tempat dilaksanakannya keramaian berupa pertunjukan wayang kulit. Pertunjukan wayang kulit ini sebagai isyarat atau pengumuman kalau sudah waktunya para petani bersiap-siap untuk mengerjakan sawahnya masing-masing.

Sebelum menginjak ke upacara, pemuka desa bermusyawarah untuk membicarakan pelaksanaan upacara menjelang tanam padi. Usai musyawarah melakukan pemungutan dana yang bersarnya bergantung kemampuan masing-masing. Setelah dana terkumpul baru diadakan keramaian.

Desa Pabean Udik, Kecamatan Indramayu, Kabupaten Indramayu, menyelenggarakan sedekah bumi serta menyantuni anak yatim piatu berjumlah 130 orang.

Acara ini disiapkan jauh-jauh hari oleh Kuwu Samsul Ma’arif SH serta ketua panitia penyelenggara Adat Desa Herry Wibowo dan Staf Desa, serta di hadiri RT/RW sePabean Udik dan Masyarakat yang hadir.

Acara ini pun kolaborasi antara Pengusaha, masyarakat dan Desa Pabean Udik yang akan menimbulkan rasa kekeluargaan dalam hal kegiatan termasuk Adat Desa.

harapan kami dengan melakukan ini adalah salah satu bentuk syukur kepada Allah SWT, mudah-mudahan masyarakat Desa akan lebih maju dengan hasil bumi yang melimpah.

Saya Selaku Kuwu Desa Pabean Udik mengucapkan banyak-banyak terima kasih kepada seluruh masyarakat dan Tokoh Ulama dan para ketua DKM, RT/RW serta masyarakat yang sudah membantu mensukseskan acara Adat Desa.(Deswin N)



Posting Terkait

Jangan Lewatkan