Jakarta , – Penjabat (Pj) Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Heru Budi Hartono meninjau lokasi pelayanan air bersih perpipaan PAM Jaya di Kampung Marunda Kepu, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara, Jumat (16/12). Dengan penerapan reservoir komunal atau ground water tank di wilayah perbatasan Jakarta-Bekasi itu akan memperlancar aliran air bersih hingga ke permukiman warga.
“Sekitar 200-an KK sudah teralirkan air bersih melalui ground water tank yang dibangun oleh PAM Jaya. Nantinya, akan ada beberapa titik lagi yang memang kondisinya hampir sama seperti disini dimana air bersihnya sedikit mengalir,” jelas Heru Budi Hartono didampingi Walikota Kota Administrasi Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim dan Camat Cilincing, Anita Permata Sari.
Heru pun berpesan kepada warga Kampung Marunda Kepu untuk dapat menggunakan air bersih dengan bijak. “Ini contoh yang pertama dan akan dilanjutkan ke lokasi lainnya, gunakan air bersih ini untuk kebutuhan yang mendasar seperti mandi, mencuci, dan seterusnya. Tolong dihemat, dijaga, dan dirawat fasilitasnya karena ini kebutuhan kita semua,” imbaunya.
Direncanakan, akan ada sembilan titik di wilayah DKI Jakarta yang akan menerapkan konsep reservoir komunal atau ground water tank. “Kerja air itu 24 jam, jangan sampai sama dengan kerjanya manusia sehingga tidak berebutan air pada saat jam sibuk yang sama. Airnya mengisi di malam hari kemudian pagi harinya dipompakan ke saluran rumah. Tolong efisiensi penggunaan airnya karena saat ini air bakunya masih belum cukup, menunggu tahun 2026-2030 air bakunya baru siap,” terang Direktur Utama Pam Jaya, Arief Nasrudin.
Permasalahan air bersih yang sempat menghantui warga Kampung Marunda Kepu kini sudah terselesaikan. “Beberapa bulan yang lalu susah air, keran air sama sekali tidak meneteskan air padahal air itu kebutuhan utama. Masih mending kita tidak dikasih duit sama suami daripada tidak punya air karena itu akan menghambat tugas-tugas saya sebagai ibu rumah tangga. Sekarang alhamdulillah, udah lancar airnya, terima kasih sudah merespon dengan cepat keluhan kami,” ujar warga RW 07 Kampung Marunda Kepu, Damayani.