Kab Bandung, MPN.
Gerakan pungut sampah di bantaran Citarum Kp Nanjung dilaksanakan siswa siswi SD Gunung Pancir Kecamatan Kutawaringin bersama Satgas Citarum Sektor 8.
Kegiatan peduli lingkungan berupa gerakan pungut sampah ini merupakan aksi dalam memberikan keteladanan, motivasi kepada orang lain untuk menciptakan lingkungan yang bebas sampah.
Demikian disampaikan Noordien Solehat, S.Pd guru kelas 6 sekaligus sebagai pembimbing Pramuka kepada mediapatriot.co.id melalui selular, Sabtu (18/03).
” Kami ingin membentuk masyarakat agar menjaga lingkungan bebas dari sampah, melalui para siswa sebagai generasi muda bisa diajarkan managemen praktik dalam pemilahan sampah organik dan non organik secara mandiri,” ujar Noordien Solehat.
Pengenalan program green school tambah Noordien, yaitu dengan melihat dan terlibat langsung bentuk program Pemerintah Pusat tentang Citarum Harum yang melibatkan TNI AD dalam pembenahan DAS Citarum.
” Jadi kegiatan out door Pramuka SD Gunung Pancir materi kegiatannya pengenalan lokal lingkungan setempat, Hicking jelajah alam serta sosialisasi program bersih lingkungan dengan operasi semut,” terangnya.
Mewakili Dansektor 8 Kolonel Arm Hari Wibowo, Bamin sektor 8 Peltu Aseng menyampaikan bahwa satgas Citarum sektor 8 sangat terbuka dengan kehadiran para siswa sekolah darimanapun.
” Tadi SD Gunung Pancir Kutawaringin melaksanakan tadabbur alam dengan melakukan operasi gerakan pungut sampah, ditambah pengenalan wawasan lingkungan terkait Citarum oleh Baops Sektor Serma Jajang yang didampingi Dansub 3 Serka Toto,” ujar Peltu Aseng.
Menurut Bamin Sektor, kegiatan yang melibatkan generasi muda sangat diharapkan, karena mereka adalah pemegang estafet dimasa depan.
” Ini merupakan edukasi tentang 3R, anak anak dilatih melakukan pemilahan sampah sebelum dibuang, semoga ilmu yang mereka dapatkan bisa diterapkan di lingkungannya,” tandas Peltu Aseng.
Rie.
